Senin, 12 April 2010

Prinsip Belajar Matematika Untuk Anak Diskalkulia

Guru dan orang tua perlu mengetahui beberapa prinsip dalam pengajaran matematika, diantaranya :

  1. Menyiapkan anak untuk belajar matematika

Kesulitan anak belajar biasanya diawali oleh ketidaksiapan anak untuk belajar matematika. Perlu dilakukan kegiatan terus menerus agar anak mau belajar matematika yaitu :

1. Mengelompokkan benda menurut bentu dan sifatnya.

2. Mengetahui jumlah anggota benda.

3. Menghitung benda.

4. Menebak angka.

5. Menulis angka secara berurutan dengan benar.

6. Mengukur benda

7. Mengurutkan benda dari yang terbesar ke yang terkecil dan sebaliknya.

  1. Mulai dari yang konkret ke yang abstrak

Konkret, anak masih menjumlah benda dengan benda dan symbol seperti menghitung buah – buahan. Abstrak, menghitung dengan angka.

  1. Kesempatan untuk berlatih dan mengulang

Latihan sebaiknya diberikan guru dan orang tua kepada anak dengan metode yang bervariasi. Mengajarkan secara berulang dan mengaitkan contoh soal yang satu dengan yang lain.

  1. Generalisasi

Biarkan anak mengaitkan keterampilan dalam situasi yang berbeda. Anak dapat menggunakan keterampilannya untuk berhitung.

  1. Menyadari kelebihan dan kekurangan anak

Guru dan orang tua sebaiknya mengeathui kelebihan dan kekurangan anak terlebh dahulu.

  1. Membangun konsep matematika

Dapat dilakukan dengan cara :

1. Menekankan pembelajaran matematika daripada menghafal tanpa pemahaman,

2. Mengaitkan antara topic yang satu dengan yang lain.

3. Memberikan latihan – latihan yang diperlukan.

4. Program yang tersusun secara sistematis.

  1. Program matematika yang seimbang

Maksudnya yaitu meliputi konsep, keterampilan dan pemecahan masalah.

Daftar Pustaka :

Utami Rani. (2006). Jangan Biarkan Anak Kita Berkesulitan Belajar. Solo :Tiga serangkai.


Tidak ada komentar: