Senin, 28 November 2011

Membandingkan Corporate, Email, Social Network dan Instant Messaging serta Pro-Kontra Penggunaan Internet

Aspek Design Official Website Pemerintahan

Kemlu.go.id

Brasil.gov.br

· Warna didominasi oleh warna biru dan warna dasar putih

· Warna dominan hijau dan ada perpaduan kuning

· Tersusun rapi dan memiliki design yang menarik

· Tertata dengan baik

· Menu dan berita terisi dengan banyak dan baik

· Posisi menu dan berita sedikit

· Terdapat pelayanan publik

· Terdapat pelayanan untuk diskusi

· Fasilitasnya terdapat link yang memudahkan kita untuk terhubung dengan situs lain

· Fasilitasnya tidak ada link yang terhubung ke situs lain

Aspek Design Official Website Corporate

Bhinneka.com

Amazon.com

· Sangat menarik, penuh dengan warna, sehingga tidak membosankan

· Warna dominan putih, tidak terlalu banyak warna sehingga kurang menarik

· Tersusun rapi dan memiliki design yang menarik, penggunaan banyak iklan menarik dan tertata baik.

· Terlihat sedikit rumit dan kurang tertata dengan baik

· Menu lebih tertata rapi

· Menu kurang tertata dengan rapi

· Terdapat forum diskusi

· Tidak terdapat forum diskusi

· Lebih banyak jenis penjualan

· Tidak terlalu banyak jenis penjualan

· Terdapat link chat YM

· Tidak ada link chat

Membandingkan Penggunaan Fasilitas :

1. Email : Gmail vs Yahoo

Email yang menggunakan gmail dapat diakses melalui google. Gmail dalam pengaksesannya serta pengiriman dan penerimaan email lebih cepat daripada Yahoo. Pada gmail juga terdapat G-Talk. Jadi pada saat mengakses account gmail kita, kita dapat pula berkomunikasi atau chatting dengan pengguna gmail lainnya yang sedang aktif dan sudah terhubung dengan account gmail kita. Selain itu, gmail juga dapat langsung terakses dengan G+. Namun Gmail ketika jaringan atau koneksi lambat, maka dia akan berubah ke html biasa. Warna pada gmail terlihat cerah setelah di upgrade.

Sedangkan email Yahoo dalam pengaksesannya sangat lama dibandingkan Gmail, karena pada Yahoo sudah terlalu banyak iklan-iklan yang muncul. Selain itu email juga lebih banyak masuk ke spam. Namun Yahoo mempunyai kelebihan yaitu mempunyai anti virus apada saat mendownload file. Warna yang ada pada Yahoo sangat bervariasi.

2. SN : Facebook vs Twitter

Pengguna facebook sekarang sudah menjangkau banyak kalangan. Mulai dari orang dewasa hingga anak-anak. Pada facebook kita dapat chatting dengan orang-orang yang sudah berteman dengan kita. Di Facebook bisa dapat dibuat group dan fanpage. Selain itu pada facebook banyak aplikasi game yang dapat kita mainkan secara online. Namun pada facebook terlalu banyak iklan-iklan. Facebook dapat mengupload banyak foto. Jika ingin menambah pertemanan dengan cara meng-add.

Sedangkan twitter tidak dapat membuat group dan fanpage. Twitter tidak dapat mengupload banyak foto. Pada twitter tidak dapat chatting.Jika ingin menambah pertemanan dengan cara memfollow. Pada twitter terdapat banyak link untuk membuka aplikasinya seperti tweetwawa, tuitwit dan sebagainya.

3. IM : Blackberry Messenger vs Whatsapp

Pada Blackberry Messenger atau biasa disebut BBM kita dapat berkomunikasi atau chating dengan orang lain. Dapat mengupdate status atau personal message. Ada pula display picture. Kemudian bisa buat group dan memiliki beberapa room chat dalam group. Pada BBM menggunakan PIN. Hanya saja untuk aktif BBM kita harus menggunakan paket Blackberry Internet Service. Dan yang paling utama harus menggunakan smartphone Blackberry.

Sedangkan ada Whatsapp kita juga dapat berkomunikasi atau chating dengan orang lain. Bisa juga mengupdate status. Ada display picture, namun adapula display picture yang muncul secara otomatis karena tersambung dengan profil picture di facebook. . Dapat pula membuat group. Pada Whatsapp menggunakan nomor yang sudah terdaftar dan memiliki aplikasi Whatsapp itu sendiri.Whatsapp dapat menggunakan pulsa biasa atau menggunakan paket internet. Whatsapp juga bisa bermacam-macam tipe handphone seperti Blackberry, Android dan tipe handphone yang menggunakan OS Symbian.

Aspek Psikologis Teknologi Internet

1. Pro – Kontra Penggunaan Internet

Pada saat ini banyak terjadi pro kontra penggunaan internet di banyak kalangan. Pro kontra yang terjadi dikarenakan banyak timbul dampak-dampak negative yang terjadi, namun adapula dampak positifnya. Dampak negatifnya seseorang akan dapat membuka situs-situs dan melihat video pornografi atau bahkan mendowloadnya. Hal ini yang paling mendasar timbulnya kontra dari berbagai macam kalangan terutama dari kalangan orang tua yang takut anaknya membuka situs-situs yang tidak layak dipertontonkan untuk anak-anak. Perkembangan moral anak yang seharusnya tercipta dengan baik jadi terganggu. Adapula dampak game online yang membuat anak dan orang dewasa kecanduan hingga tak kenal waktu. Mengabaikan tugas-tugas yang seharusnya dikerjakan. Dapat pula tingkat emosi dan agresi menjadi tinggi karena terbiasa dengan game-game yang dapat memicu kekerasan.

Dampak positifnya yaitu kita dapat dengan mudah mencari informasi di internet. Mulai dari bidang pengetahuan, pendidikan, perdagangan, dan sebagainya. Bahkan dari internet kita dapat dengan mudah berhubungan dengan banyak orang melalui social network seperti facebook, twitter, YM dan lain-lain. Bertemu dengan orang-orang baru atau bahkan bertemu dengan teman-teman lama.

  1. Pemanfaatan Teknologi Internet yang Baik atau Memiliki Dampak Psikologis yang Baik untuk Anak-anak dan Remaja

Pemanfaatan yang baik penggunaan internet untuk anak dan remaja adalah mengatur waktu pemakaian internet. Penggunaan waktu yang berlebihan akan memunculkan dampak-dampak yang membuat anak dan remaja melebihi tujuan utamanya membuka internet, melainkan hanya sekedar iseng-iseng menggunakan internet atau bahkan kecanduan online. Oleh karena itu diperlukan pengaturan waktu untuk penggunaan internet.

Selain itu ada pula pemanfaatan yang baik di bidang ilmu pengetahuan dan pendidikan. Mudahnya pencarian informasi untuk tugas-tugas anak dan remaja. Di bidang pendidikan dapat mengakses materi-materi yang tidak didapatkan di kelas. Dan dapat pula mengasah perkembangan anak di bidang kognitif.